manusia sebatas bangkai berjalan, tidak lebih. ketika jiwa, telah dilepaskan, tiada yang dapat mengelak. yang ada sebatas pembenaran dan keraguan, akan adanya dzat pemilik keabadian.
pembenaran dari jiwa yang yakin, akan keagungannya.
keraguan, bagi manusia yang menuhankan rasionalnya dengan meragukan Dia.
Sabtu, 28 Juni 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar